ANTARA AKU DAN TUHAN
ANTARA AKU DAN TUHAN
sabdarianada.co.id. Setiap insan selama hidupnya pasti memiliki catatan KELAM yang selama ini ditutupi dan tak ingin diumbar kepada siapapun termasuk kedua orang tuanya. Catatan KELAM itulah yang ia kunci rapat dan tidak ingin dibuka selama-lamanya. Hanya dialah dan Allah yang mengetahui.
" diwaktu malam ia melakukan dosa, maksiat, kejahatan, dan kemungkaran. kemudian Ke esokan harinya ia tidak enceritakan kepada teman-temannya tentang apa yang telah ia lakukan semalam. Karena apa bila diceritakan hal terebut akan memalukan dan memilukan atau bahkan akan menjatuhkan martabat dirinya dan keluarganya. Disaat berkumpul bersama teman-temannya ia terkadang terhenti dan tidak melanjutkan ceritanya. Seaka catatan KELAM itu menahan dirinya dengan kata yang sangat mencekam (" jangaan...!! Jangan kau ceritakan kejadian itu..bila kau ceritakan kau akan tertunduk malu dan terhina.."). Terus..menerus..kata-kata itu yang selalu mengingatkan dirinya apa bila ia teringat terhadap dosa yag telah ia lakukan".
Deskripsi diatas merupakan peringatan bagi Setiap manusia agar selalu menjaga aib dirinya. Karena merupakan kebodohan dan kedzoliman apa bila ada seseorang yang senang menceritakan rahasia dirinya sendiri. Tapi terkadang ada sihh..orang yang senang menceritakan aibnya. Malah diwaktu menceritakan dosanya terkadang dia tertawa seakan bangga melakukan dosa itu. Padahal Rosulullah SAW bersabda:
" Seluruh ummatku akan dimaafka kecuali para "mujahir" yaitu dia yang dimalam harinya melakukan sebuah dosa kemudian Allah tutupi, tetapi dipagi harinya justru dia enceritakannya "wahai fulan, tadi malam aku telah melakukan ini dan itu".( HR. BUKHARI & MUSLIM ).
Orang-orang mujahiir ini terbagi menjadi dua:
Orang yang mengumbar aibnya sendiri bukan Hanya dikatakan bodoh tetapi juga dikatakan mendzolimi dirinya sensiri. Allah SWT berfirman:
"وماظلموناولكن كنواانفسهم يظامون"
"Mereka tidak mendzolimi kami, tetapi justru merekalah yang mendzolimi dirinya sendiri".
Orang yang dzolim bukan hanya berarti orang tidak tau menempatkan sesuatu (tidak tau tempat). Mengumbar aibnya sendiri juga disebut orang yang dzolim.
Salah satu cara agar aib tidak bocor terhadap oranglain("No..bocor..bocor..").
والله ورسوله اعلم بصوب
Semoga bermanfaat...
Oleh: Anwar Nurus
Remaja Taubat |
بسم الله الرحمن الرحيمو
sabdarianada.co.id. Setiap insan selama hidupnya pasti memiliki catatan KELAM yang selama ini ditutupi dan tak ingin diumbar kepada siapapun termasuk kedua orang tuanya. Catatan KELAM itulah yang ia kunci rapat dan tidak ingin dibuka selama-lamanya. Hanya dialah dan Allah yang mengetahui.
" diwaktu malam ia melakukan dosa, maksiat, kejahatan, dan kemungkaran. kemudian Ke esokan harinya ia tidak enceritakan kepada teman-temannya tentang apa yang telah ia lakukan semalam. Karena apa bila diceritakan hal terebut akan memalukan dan memilukan atau bahkan akan menjatuhkan martabat dirinya dan keluarganya. Disaat berkumpul bersama teman-temannya ia terkadang terhenti dan tidak melanjutkan ceritanya. Seaka catatan KELAM itu menahan dirinya dengan kata yang sangat mencekam (" jangaan...!! Jangan kau ceritakan kejadian itu..bila kau ceritakan kau akan tertunduk malu dan terhina.."). Terus..menerus..kata-kata itu yang selalu mengingatkan dirinya apa bila ia teringat terhadap dosa yag telah ia lakukan".
Deskripsi diatas merupakan peringatan bagi Setiap manusia agar selalu menjaga aib dirinya. Karena merupakan kebodohan dan kedzoliman apa bila ada seseorang yang senang menceritakan rahasia dirinya sendiri. Tapi terkadang ada sihh..orang yang senang menceritakan aibnya. Malah diwaktu menceritakan dosanya terkadang dia tertawa seakan bangga melakukan dosa itu. Padahal Rosulullah SAW bersabda:
" Seluruh ummatku akan dimaafka kecuali para "mujahir" yaitu dia yang dimalam harinya melakukan sebuah dosa kemudian Allah tutupi, tetapi dipagi harinya justru dia enceritakannya "wahai fulan, tadi malam aku telah melakukan ini dan itu".( HR. BUKHARI & MUSLIM ).
Orang-orang mujahiir ini terbagi menjadi dua:
- Orang-orang yang melakukan perbuatan maksiat dan maksiat tersebut dilakukan dilakukan dihadapan Orang-orang yang banyak. Sedangkan orang tersebut melihat terhada apa yang telah ia lakukan.
- Orang-orang yang melakukan maksiat sembunyi-sembunyi dan Allah menutupi aibnya, akan tetapi ia menceritakan aibnya tersebut kepada orang lain. Padahal apabila ia bertaubat dan mohon ampun kepada Allah atas dosanya itu akan lebih baik baginya.
Orang yang mengumbar aibnya sendiri bukan Hanya dikatakan bodoh tetapi juga dikatakan mendzolimi dirinya sensiri. Allah SWT berfirman:
"وماظلموناولكن كنواانفسهم يظامون"
"Mereka tidak mendzolimi kami, tetapi justru merekalah yang mendzolimi dirinya sendiri".
Orang yang dzolim bukan hanya berarti orang tidak tau menempatkan sesuatu (tidak tau tempat). Mengumbar aibnya sendiri juga disebut orang yang dzolim.
Salah satu cara agar aib tidak bocor terhadap oranglain("No..bocor..bocor..").
- Memperbanyak dzikir kepada Allah. Dengan mengingat Allah maka Allah juga akan ingat kepada kita dan apa bila kita dekat kepada Allah, Isyaallah aib kita akan dijaga oleh Allah.
- Memperbanyak membaca Al-qur'an. Dengan membaca Al-qur'an lisan kita akan dijaga oleh Allah dari berkata-kata yang jelek, membahayakan orang lain dan diri sendiri.
- Tidak banyak bicara. Hal inilah akan menghidarkan seseorang dari DUSTA, dan juga membicarakan aib diri sendiri. karena orang yang banyak bicara terkadang berdusta. dan Allah senang kepada hambanya yang tidak banyak bicara.
Lebih baik diam dari pada banyak bicara |
4. Sering membaca istghfar, dan mohon ampun kepada Allah atas segala dosa.
والله ورسوله اعلم بصوب
Semoga bermanfaat...
Oleh: Anwar Nurus
Posting Komentar untuk "ANTARA AKU DAN TUHAN"
Silahkan berkomentar maupun bertanya tentang Info / Kegiatan / Konsultasi gratis di Website Sabda Ria Nada, Kami akan menjawab secepatnya. Terimakasih...