Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

KETIKA SENYUMMU TAK LAGI MENGAMBANG [ Kembangkan Potensi diri sebelum semuanya Pergi]

Salah satu kegiatan Pramuka di Sabda Ria Nada


تَبَسُّمُكَ عَلَى وَجْهِ اَخِيْكَ صَدَ قَةٌ لَكَ
Senyummu di hadapan saudaramu adalah Shadaqah bagimu (HR. Atturmudi)


Sabdarianada.id. Hampir dapat dipastikan semua orang menyadari bahwa senyum itu SHADAQAH, karena ungkapan ini sudah nyaris menjadi kalimat canda diberbagai kesempatan. 

Kalau senyum itu sama dengan Shadaaqah, tentunya semua orangpun menyadaari bahwa TERSENYUM amat besar manfaatnya baik pada dirinya maupun orang lain. 

Kendati demikian tidak semua orang bisa dengan mudah tersenyum, walaupun ada kadang senyumnya KECUT bahkan pahit.

KATA Syeikh Imam Muhammad al-Sya'rawi: "Akan datang suatu saat di mana ada orang yang berkorban mati-matian untuk melihat ada senyuman di wajahmu. Jangan selalu curiga pada orang yang datang menyapa dan mengetuk hatimu, karena tidak setiap orang mengetuk itu berniat melukai."

Kata para pakar, semakin modern suatu masyarakat, semakin banyak pilihan. Banyaknya pilihan tidak serta merta menjadikan hidup semakin mudah dan bahagia, bisa jadi menyebabkan semakin pusing dan gelisah ketika keinginan tidak terkontrol bagus atau ketika keinginan tidak diimbangi kemampuan.

Kata para peneliti, anak bayi bisa tersenyum 300x lebih dalam sehari semalam. Sementara orang dewasa hanya bisa tersenyum rata-rata 15x sehari semalam. 

Mengapa? Semakin banyak pikiran, memiliki pilihan dan beban, semakin berat hidup terasa.
Ini tidak akan terjadi lanjut IMAM al- SYA’RAWI, pada mereka yang memasrahkan urusannya kepada Allah. Tawakkal, Tafwid dan Taslim adalah  kata kunci agar kita bisa tetap TERSENYUM.

اِنْ يَمْسَسْكُمْ قَرْحٌ فَقَدْ مَسَّ الْقَوْمَ قَرْحٌ مِثْلُه
Jika kamu merasa TERLUKA, sungguh orang lain juga merasakan LUKA yang sama (Ali Imran :140)

وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكْ           
Andaikan engkau keras hati, pastilah orang-orang akan menjauhimu (Ali Imran : 159)

Sudahkah anda tersenyum hari ini ? Kalau belum, yuk kita berikan senyuman kita kepada orang yang kita cintai, kasihi, sayangi atau siapa saja yang kita jumpai.  

Tunjukan betapa  bahagianya kita  hari ini. Meskipun banyak sekali problematika kehidupan yang menghadang kita, cobalah untuk tetap tersenyum karena senyum itu SHADAQAH. 

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Karina Davidson dari Pusat Medis Universitas Columbia, Amerika Serikat, orang yang suka cemberut lebih berpeluang terkena penyakit jantung. 


Sekali lagi, TERSENYUMLAH. Dengan SENYUM semuanya menjadi INDAH.

KU RINDU SENYUM MANISMU

Sumber : Rool May Seni Konseling

Posting Komentar untuk "KETIKA SENYUMMU TAK LAGI MENGAMBANG [ Kembangkan Potensi diri sebelum semuanya Pergi]"