Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

SI PODAI KINI BERANAK


Anak Kambing Umur  satu Minggu
Lahir Senin, 3 Pebruari 2020 Jenis Kelamin Cewek
Lahir normal tanpa Bantuan Bidan

Sabdarianada.id. Bagi saya pribadi atau bahkan mungkin buat sebagian yang lain, beternak kambing itu ternyata jauh lebih menyenangkan dibandingkan beternak lainnya. 


Selain membutuhkan modal yang relatif kecil, berternak kambing ternyata sangat mengasyikkan. Bisa diajak bermain, bercanda bahkan bisa berjoget. Tidak seperti Sapi yang selalu kelihatan serius. Apalagi Sapi Limusin, Idiiih....., judes serrem tidak pernah senyum. 

Saya memang masih sangat pemula dalam bidang ini. Keluarga saya dari dahulu terbiasa Budidaya Sapi. Ahir April 2019 keinginan untuk Budidaya Kambing tiba-tiba muncul. 

Waktu itu perasaan saya di dera banyak persoalan. Ada rasa khawatir yang sedemikian berat, kebijakan saya dalam Politik mengalami kegagalan. Lalu  saya menjadi hujatan banyak orang. 

Saya teringat di rumah masih ada sisa-sisa keuangan Rp. 3,5 juta. Melalui salah seorang teman uang tersebut saya belikan Kambing. Kebetulan waktu itu harga kambing sedang mengalami penurunan. Alhamdulillah dengan uang 3,5 juta dapat 4 ekor jenis Kacang  peranakan Etawa. 3 ekor betina satu ekor pejantan. 

Semenjak saat itu saya mulai bergelut dengan kambing. Dalam hati saya berkata, kalaupun kebijakan politik saya mengalami kebuntuan, maka kambing-kambing inilah yang kelak akan menjadi hiburan. 

Pertengahan Mei 2019 pengumuman dari KPUD Situbondo terbit. Tokoh Politik yang saya dukung benar-benar dilantik menjadi salah satu Anggota DPRD Situbondo untuk Wilayah pemilihan Dapil 5  dengan perolehan suara di atas rata-rata. Ungkapan Syukurpun tidak henti-hentinya saya panjatkan, dan kambing-kambing itupun hingga saat ini tetap saya pertahankan. 

"Politik kambing.... Politik Kambing", begitu teman-teman saya meledek. Saya hanya tertawa dikit menyabut ledekan mereka.  Selain pengalaman saya dalam politik masih kelas Kambing, masih baru. Pelarian nyapun juga pada kambing. 

Kini sudah hampir 10 bulan Kambing-kambing itu saya geluti. Alhamdulillah, selain menjadi hiburan dan teman berolah raga, insyaallah juga menambah penghasilan. 

Saat ini kambing saya sudah berkembang dari 4 ekor menjadi 6 ekor. Satu bulan yang lalu si hitam beranak betina. Satu minggu yang lalu si Podai juga beranak betina cantik sekali. Insyaallh satu bulan lagi betina yang lain juga beranak sehingga semuanya akan berjumlah menjadi 7 ekor. 
Sehat dan berenergi
Menurut salah seorang tetangga yang biasa berjualan kambing, kambing yang ada sekarang jika diuangkan dari 3,5 juta  bisa mencapai Rp. 7.400.000,-. Jadi sudah berkembang 100℅ lebih Sebelum dipotong biaya pakan dan perawatan. 

Masalah biaya pakan dan Perawatan hitung-hitungannya jangan terlalu ketat. Karena binatang apapun yang kita pelihara semuanya wajib dikasih makan. Jangankan binatang yang  bernilai ekonomis, seekor Kucing yang nompang tinggal di rumah kita juga wajib dikasih makan. Allah juga telah menjanjikan akan menganti setiap butir kasih sayang yang kita berikan kepada semua Mahluqnya, hatta seekor anjing sekalipun. 

Tetapi juga jangan terlalu boros. Sebaiknya kita menganggarkan sesuai kemampuan kita. Untuk Pakan dan Perawatan saya mencoba memadukan antara cara peternak konfensional dengan Moderen.Kambing-kambing saya juga dikasih pakan hijauan yang banyak ditemukan disekitar kita, ditambah pakan konsentrat yang saya modifikasi sendiri. 

Konsentrat yang saya buat terdiri dari campuran Ampas Tahu, Dedak padi, polar, konsentrat Pabrik (kalau kebetulan ada uang)  dan tetes Tebu. Komposisinya untuk sekali pemberian pakan kambing 6 ekor adalah : Ampas Tahu 10 genggam, Dedak 4 genggam, polar 4 genggam, Konsentrat Pabrik 1 genggam, tetes tebu 3 sendok makan. Setelah saya hitung-hitung, dengan Rp. 10.000,- cukup untuk pakan 2-3 hari.  

Karena kandang saya berdekatan dengan dapur, Agar kotorannya tidak bau, saya manfaatkan cairan A-Em 4 yang dilarutkan kedalam air untuk campuran pakan atau air minum. Harganya juga relatif murah Rp. 18.000 satu botol cukup untuk 2-3 bulan. Manfaatnya juga banyak, (1) kotoran tidak bau (2) lambung sehat kambing tidak gampang sakit (3) Air susu deras sangat baik untuk kambing yang sedang menyusui (4) kwalitas daging juga bagus. 


ANJURAN MEMELIHARA KAMBING

IMAM NAWAWI dalam Riyadus Shalihin memberikan perhatian khusus terhadap Hadis-hadis Nabi yang berhubungan dengan Ternak kambing. Beliau membukukannya dalam bab Kholwat ( mengasingkan diri). Artinya bergelut dengan kambing memungkinkan kita bisa mengasingkan diri dari hiruk pikuk Duniawi yang kadang sangat tidak menyehatkan Rohani kita. 

Atau paling tidak, bergaul dengan kambing akan membuat kita bisa mengurangi atau bahkan tidak sempat  lagi memikirkan dan membicarakan Aib orang lain,  serta sejenak bisa melupakan perlakuan tidak adil orang lain kepada kita yang terkadang sangatlah menyakitkan. 

Inilah mungkin salah satunya yang oleh Hamka disebut Tasawuf Modern. Orang yang hidup di tengah-tengah keramaian, tetapi hati dan pikirannya tetap sendiri, selalu fokus mengagungkan dan membesarkan Tuhannya. 

Rasulullah sendiri adalah seorang penggembala kambing, karena hewan ini dinilai banyak kebaikan dan ada keberkahan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
اتخذوا الغنم فإن فيها بركة

“ Peliharalah (manfaatkan) oleh kalian kambing kerana di dalamnya terdapat barakah.” [HR Ahmad]

Di kesempatan lain Nabi Shallallahu’alaihi wasallam juga bersabda;

ما بعث اللهُ نبيًّا إلا رعى الغنمَ . فقال أصحابُه : وأنت ؟ فقال : نعم ، كنتُ أرعاها على قراريطَ لأهلِ مكةَ


“Tidaklah seorang Nabi diutus melainkan ia menggembala kambing. Para sahabat bertanya, apakah engkau juga?”. Beliau menjawab, “iya, dahulu aku menggembala kambing penduduk Makkah dengan upah beberapa qirath.”[HR. Al Bukhari]


Semoga Allah mudahkan urusan kita serta memberikan Keberkahan dari setiap usaha yang kita geluti, Amin
Salam Kambing Indobesia, Yesyes....

Posting Komentar untuk "SI PODAI KINI BERANAK"